Informasi adalah data yang didapat dan diolah menjadi suatu bentuk yang
nantinya akan berguna untuk mengetahui suatu keadaan. Informasi
merupakan suatu hal yang penting, karena dengan informasi kita dapat memiliki
acuan dalam bertindak. Informasi memiliki banyak definisi, dari beberapa tokoh,
diantaranya:
1. Raymond
Mc.leod: informasi adalah data yang telah diolah menjadi bentuk yang memiliki
arti bagi si penerima dan bermanfaat bagi pengambilan keputusan saat ini
atau mendatang .
2. Jogiyanto
HM., (1999) informasi dapat didefinisikan sebagai hasil dari pengolahan data
dalam suatu bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti bagi penerimanya yang
menggambarkan suatu kejadian-kejadian (event)
yang nyata (fact) yang digunakan
untuk pengambilan keputusan
3. George
H. Bodnar, (2000), informasi adalah data yang diolah sehingga dapat dijadikan
dasar untuk mengambil keputusan yang tepat
Setelah informasi
didapat, terdapat istilah sistem informasi. Kata tersebut sudah tidak asing
bagi kita semua. Sistem infromasi adalah 2 kata yang berbeda. Pada paragraf
awal sudah dijelaskan mengenai arti dari informasi. Sistem adalah kumpulan
orang yang saling bekerja sama dengan ketentuan aturan yang sistematis dan
terstruktur untuk membantu suatu kesatuan dan melaksanakan suatu fungsi untuk
mencapai tujuan. Sistem informasi memang sering dijumpain, namun masih banyak
individu yang belum mengenal definisi dari sistem informasi tersebut. Sistem informasi
adalah suatu sistem yang menyediakan indormasi untuk manajemen, pengambilan
keputusan, dan menjalankan operasional dari kombinasi orang orang. Secara luas,
sistem informasi diartikan pula sebagai sistem informasi yang sering digunakan
menurut kepada interaksi antara orang, proses, algoritmik, data, dan teknologi.
Dalam perjalanannya, sistem
informasi memiliki fungsi-fungsinya yang akan membantu kehidupan manusia. Fungsi
fungsi tersebut adalah
1.
Untuk meningkatkan aksesiblitas data yang ada secara efektif dan efisien kepada
pengguna, tanpa dengan prantara sistem informasi.
2.
Memperbaiki produktivitas aplikasi pengembangan dan pemeliharaan sistem
3.
Menjamin tersedianya kualitas dan keterampilan dalam memanfaatkan sistem
informasi secara kritis.
4.
Mengidentifikasi kebutuhan mengenai keterampilan pendukung sistem informasi
5.
Mengantisipasi dan memahami akan konsekuensi ekonomi
6.
Menetapkan investasi yang akan diarahkan pada sistem informasi
7.
Mengembangkan proses perencanaan yang efektif
Selain memiliki fungsi, sistem
informasi juga memiliki komponen komponen yang saling berhubungan satu sama
lain demi menghasilkan kinerja yang baik. Komponen komponen tersebut antara
lain
1 Komponen input adalah data yang masuk
ke dalam sistem informasi
2. Komponen model adalah
kombinasi prosedur, logika dan model matematika yang memproses data yang
tersimpan di basis data dengan cara yang sudah di tentukan untuk menghasilkan
keluaran yang diinginkan.
3. Komponen output adalah
hasil informasi yang berkualitas dan dokumentasi yang berguna untuk semua
tingkatan manajemen serta semua pemakai sistem.
4. Komponen
teknologi adalah alat dalam sistem informasi, teknologi digunakan dalam
menerima input, menjalankan model, menyimpan dan mengakses data, menghasilkan
dan mengirimkan output dan memantau pengendalian sistem.
5. Komponen basis
data adalah kumpulan data yang saling berhubungan yang tersimpan di
dalam komputer dengan menggunakan software database.
6. Komponen kontrol
adalah komponen yang mengendalikan gangguan terhadap sistem informasi.
Psikologi adalah ilmu yang mempelajari jiwa serta tingkah
laku manusia dengan lingkungannya. Cakupan yang luas, membuat ilmu psikologi
dapat diterapkan kapan saja dan dimana saja. Seperti saat di sekolah, kita
dapat melihat bagaimana cara siswa belajar saat pelajaran berlangsung atau jika
ada masalah pada belajar, maka dari ilmu psikologi dapat membantu mengatasi
masalah tersebut.
Sistem informasi psikologi ialah suatu bidang kajian ilmu
psikologi yang mempelajari hubungan antara ilmu psikologi dengan penggunaannya
dengan komputer yang berguna untuk bidang psikologi. Dalam hal ini sistem
informasi juga dapat membantu menyediakan informasi informasi yang berkaitan
dengan ilmu psikologi yang dapat dijadikan untuk pengambilan suatu keputusan
pada penelitian, perencanaan, dan pengolahan. Penggunaan sistem infromasi
psikologi sendiri sudah mulai diterapkan. Kita bisa menjumpainya pada tes IQ
hingga tes kepribadian
Daftar pustaka
Maryono, Y., Istiana, B. (2008). Teknologi Informasi dan Komunikasi . Jakarta : Yudistira
Sutabri, T. (2005). Sistem
Informasi Manajemen.Yogyakarta : Andi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar